| |
Banyak diantara kita yang karena kesibukan sehari-hari atau hal lain, sering melupakan kesehatan tubuh terutama kesehatan gigi. Sudah bukan hal aneh kalau kita berobat ke dokter gigi, ketika ada keluhan saja, misalnya waktu gigi berdenyut, bengkak, tidak bisa buka mulut dan lain-lain. Sekarang ini banyak dijumpai makanan yang manis-manis dan lunak dengan kemasan dan iklan yang sangat menarik, yang kalau terlalu berlebihan dan kurang tepat melakukan perawatannya, sering menimbulkan kerusakan pada gigi, misalnya gigi berlubang, dan lain-lain. Ada beberapa pertanyaan yang sering tidak terjawabkan oleh karena kesibukan tadi, dan kurang nya informasi dikalangan masyarakat kita, diantaranya:
Ada beberapa orang tua dan masyarakat umum berpendapat bahwa perawatan gigi, khususnya pada anak-anak tidak terlalu penting, sehingga bisa diabaikan, karena toh akan digantikan oleh gigi tetap nantinya. Pendapat ini tidaklah tepat karena walaupun gigi anak-anak ini gigi ‘sementara’ tetap harus dijaga kebersihan dan kesehatannya. Hal ini penting, mengingat fungsi dari gigi tersebut adalah sebagai berikut : Untuk bicara , makan. penjaga ruangan dan mempertahankan lengkung rahang sehingga gigi tetap akan mendapat tempat yang cukup pada saat tumbuh. Gigi sehat dan enak dilihat akan menambah rasa percaya diri pada anak. Hal ini penting tertanam sejak usia dini. Kapan perawatan gigi anak itu dimulai? Perawatan gigi anak dimulai sedini mungkin, sejak masih dalam kandungan. Karena pembentukan gigi susu, sebetulnya di mulai sejak janin berusia 6-8 minggu dalam kandungan. Sehingga jika terdapat gangguan kehamilan pada masa pembentukan gigi susu dapat mengakibatkan terjadinya kelainan pada gigi. Kualitas gigi anak ditentukan oleh banyak faktor, terutama asupan gizi selama masa pembentukan dan pertumbuhan gigi. Pertumbuhan gigi pada janin tentunya juga dipengaruhi oleh asupan gizi ibu hamil. Kekurangan gizi selama kehamilan akan mengganggu pertumbuhan gigi janin dan juga dapat mengakibatkan kelainan pada gigi. Setelah anak lahir, asupan gizi yang cukup tetap diperlukan untuk pertumbuhan gigi anak. Pada saat itu masih berlangsung pembentukan gigi tetap yang akan muncul setelah gigi susu tanggal, kira-kira pada usia 5 – 6 tahun. Pertumbuhan gigi pada anak. Gigi bayi mulai tumbuh antara usia 6 – 24 bulan. Masa pertumbuhan gigi pada anak, tidak lah sama. Kadang-kadang bisa lebih awal atau malah terlambat. Biasanya dimulai dari gigi depan bawah kemudian gigi depan atas. Tumbuhnya gigi ini bisa menyakitkan dan menimbulkan stress pada bayi. Tapi ada beberapa bayi tidak mengalami keluhan ini.
Penanggulangan Berikan benda-benda keras untuk di gigit-gigit, seperti mainan dari karet. Benda ini dapat membantu mengatasi rasa tidak nyaman pada gusi , juga merangsang pertumbuhan gigi dan rahang, karena adanya aktifitas kerja otot sekitar rahang.
Bawa ke dokter gigi untuk dilakukan pemeriksaan dan diberikan obat penghilang rasa sakit yang biasanya berbentuk jeli yang di oleskan pada gusi. Amankah Pemakaian Dot? Mengisap merupakan suatu tindakan yang alami bagi bayi, karena tindakan inilah yang bisa dilakukan bayi untuk makan. Banyak orang tua khawatir akan perkembangan gigi dan rahangnya bila bayi mengisap ibu jari atau dot, sehingga kadang-kadang memarahinya. Sebetulnya mengisap ibu jari ini atau pemakaian dot merupakan hal yang wajar dan kebanyakan bayi melakukannya jauh sebelum terjadi kerusakan pada gigi dan tulang rahangnya. Dan menurut penelitian di sebutkan bahwa semasa bayi di dalam kandungan, sudah mengisap ibu jari. Mengisap ibu jari atau dot ini akan menimbulkan rasa aman dan nyaman bagi bayi. Dan orang tua tidak perlu khawatir akan hal ini. Kebiasaan ini akan menimbulkan masalah, jika berlanjut hingga gigi tetap tumbuh karena akan mengganggu perkembangan tulang rahang dan giginya. Manfaat Pemakaian Dot Pemberian dot kadang perlu waktu bayi istirahat atau tidur, dimana setelah diberi makan dia masih ingin mengisap. Jika anda menemukan bayi mengisap ibu jari selama 3 bulan pertama, cobalah untuk mengganti dengan dot. Karena dot ini merupakan alternative pengganti terbaik dari mengisap ibu jari, karena jika suatu saat kebiasaan ini berhenti, anda tinggal membuangnya.
Kapan orang tua harus mulai merawat gigi anak? Sejak gigi susu pertama muncul, perawatan gigi harus sudah dimulai. Pertama-tama dengan mebiasakan bayi mau di bersihkan giginya.
Jika menemukan adanya masalah pada giginya, segera bawa ke dokter gigi untuk di periksa. Pentingnya Menyikat gigi Mengapa kita harus menanamkan kebiasaan menyikat gigi pada anak sedini mungkin, karena : Akan meningkatkan kebiasaan menjaga kesehatan rongga mulutnya yang akan berlangsung seumur hidup. Gigi berlubang pada anak-anak gampang terjadi dibandingkan pada gigi dewasa. Dengan menyikat gigi, akan melepaskan plak penyebab lubang pada gigi. Cara Menyikat Gigi Anak
Cara melatih anak menyikat gigi sendiri Kunci utama adalah, buatlah suasana menyenangkan tanpa paksaan dan tekanan.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar